 |
| Jemaah haji yang akan diberangkatkan dari Jeddah ke Madinah |
Jumlah jemaah calon haji Indonesia ters bertambah. Hingga pukul 21.00 Waktu Arab Saudi, Rabu 9 September 2014, total calon haji yang menjejakkan kaki di tanah suci tercatat 46.602 orang. Sebanyak 550 orang di antaranya petugas kloter. Jumlah ini belum ada sepertiga calon jemaah yang berhaji tahun ini, yakni sebesar lebihd ari 166 ribu orang.
Jemaah calon haji gelombang satu ini diterbangkan dengan maskapai Garuda Indonesia dan Saudia Airlines sejak 1 September 2014. Sebanyak 19.800 calon haji diturunkan di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah. Sedangkan 26.802 orang calon haji lainnya diturunkan di Bandara Prince Muhammad Abdul Aziz.
Kedatangan calon haji gelombang satu diperkirakan berakhir 14 September 2014. Selanjutnya, Kementerian Agama akan menerbangkan calon haji gelombang kedua yang mencapai 267 kloter. Seluruh kloter ini akan diterbangkan dari masing-masing embarkasi di tanah air ke bandara Jeddah.
Jika gelombang pertama, jemaah diberi kesempatan melaksanakan arbain di Madinah, untuk gelombang kedua langsung diberangkatkan ke Mekah. Calon haji gelombang kedua ini baru akan menjalankan arbain pasca wukuf di padang Arafah yang jatuh 3 Oktober nanti.
Mulai 9 September, jemaah yang telah menyelesaikan arbainnya bergerak menuju Mekah. Kloter pertama dari embarkasi Jakarta, telah memasuki kota Mekah tadi malam.
Dari seluruh jemaah yang telah masuk ke Arab Saudi, Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat tiga jemaah meningga dunia. Jemaah yang pertama wafat atas nama Rusdi bin Said dalam penerbangan dari Solo ke Jeddah.
Jemaah lain yang wafat di tanah suci adalah Muzdalifah akibat terjatuh dan kepalanya terbentur di Masjid Nabawi, dan Ipati Tappa Hamzah yang meninggal di pemondokan akibat terserang jantung. Kedua jemaah ini berasal dari embarkasi Ujung Pandang.
Kedatangan calon haji gelombang satu diperkirakan berakhir 14 September 2014. Selanjutnya, Kementerian Agama akan menerbangkan calon haji gelombang kedua yang mencapai 267 kloter. Seluruh kloter ini akan diterbangkan dari masing-masing embarkasi di tanah air ke bandara Jeddah.
Jika gelombang pertama, jemaah diberi kesempatan melaksanakan arbain di Madinah, untuk gelombang kedua langsung diberangkatkan ke Mekah. Calon haji gelombang kedua ini baru akan menjalankan arbain pasca wukuf di padang Arafah yang jatuh 3 Oktober nanti.
Mulai 9 September, jemaah yang telah menyelesaikan arbainnya bergerak menuju Mekah. Kloter pertama dari embarkasi Jakarta, telah memasuki kota Mekah tadi malam.
Dari seluruh jemaah yang telah masuk ke Arab Saudi, Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat tiga jemaah meningga dunia. Jemaah yang pertama wafat atas nama Rusdi bin Said dalam penerbangan dari Solo ke Jeddah.
Jemaah lain yang wafat di tanah suci adalah Muzdalifah akibat terjatuh dan kepalanya terbentur di Masjid Nabawi, dan Ipati Tappa Hamzah yang meninggal di pemondokan akibat terserang jantung. Kedua jemaah ini berasal dari embarkasi Ujung Pandang.
© VIVA.co.id
.jpg)
