Kementrian Agama Kabupaten Maros mengimbau kepada 248 Jamaah Calon Haji (JCH) asal Maros, supaya beristrahat dan menjaga kesehatannya, untuk persiapan ibadah di Mekkah.
Pasalnya setiap CJH harus mengeluarkan tenaga maksimal karena jarak antara pondokan jamaah haji dengan kabbah sekitar empat kilometer.
Kepala Kementrian Agama Kabupaten Maros, Syamsuddin mengatakan, jamaah juga diminta supaya mempersiapkan semua kebutuhannya sebelum meninggalkan pondokan.
Pasalnya, hal itu untuk mencegah jamaah bolak balik ke kabbah dan pondokan, demi untuk mengambil perlengkapannya.
"Kami imbau jamaah mengefisienkan waktunya. Masalahnya, jarak tempuhnya sekitar empat kilometer. Sebaiknya nanti dia pulang setelah salat Isya dan langsung beristrahat," ujarnya.
Syamsuddin melanjutkan, secara keseluruhan usia jamaah sudah masuk dalam tahap wajar untuk berangkat haji. Tidak ada lagi calon haji yang berusia di bawah umur.
Sementara untuk yang berusia paling tua, hanya berumur sekitar 82 tahun.
Sumber : http://makassar.tribunnews.com/2015/08/13/jamaah-calon-haji-asal-maros-bergabung-di-kloter-16
.jpg)
