Kakek Yaman Berjalan Kaki Menuju Tanah Suci |
Kakek bernama Mohammed Ali Al-Mirfa itu mengaku memulai perjalanannya dari sebuah kota di Yaman pada hari ketiga Idul Fitri (3 Juli 2014). Perjalanan yang menempuh waktu sekitar dua bulan. Al-Mirfa menggambarkan perjalanannya ini sebagai perjalanan yang panjang dan melelahkan. Tapi ia tetap nekat berjalan meski mengalami banyak kesulitan.
Dalam melakukan perjalanan ini, Al-Mirfa telah meninggalkan seorang istri, 12 anak dan sejumlah kerabat. Kepada wartawan, Al-Mirfa mengaku ditemani 'pembantu setia'. Pembantu setianya selama perjalanan itu adalah kemauan dan tekad yang kuat.
"Saya hanya dibantu oleh kemauan yang kuat dan tekad yang bertahun-tahun belum bisa saya wujudkan," ujar dia.
Ketika Saudi Gazette bertemu dengannya, dia sedang makan sepotong roti dengan teh yang disediakan oleh wartawan. "Ini sarapan saya. Saya senang telah berhasil sampai ke tempat suci," tegasnya lagi.
Namun Al-Mirfa tidak mengatakan apakah tujuannya datang ke Tanah Suci untuk melakukan haji di Mina, Arafah dan Makkah. Dia juga tidak mengatakan bagaimana ia akan kembali ke rumahnya di Yaman. (dream.co.id)